Panduan Shalat di Pesawat: Tata Cara dan Kemudahan Beribadah Selama Perjalanan Bersama Al-Fauzi Tour
Panduan Shalat di Pesawat: Tata Cara dan Kemudahan Beribadah Selama Perjalanan Bersama Al-Fauzi Tour
Sahabat Al-Fauzi Tour, tahukah kamu bahwa seorang Muslim yang sedang dalam perjalanan jauh tetap diwajibkan untuk melaksanakan sholat? Sayangnya, banyak yang masih bingung mengenai tata cara sholat di tengah kendaraan, terutama di pesawat, karena hingga kini banyak pesawat yang belum menyediakan fasilitas mushola.
Mari kita bahas tata cara sholat di pesawat. Penting bagi muslim untuk senantiasa berusaha mempelajari dan mengamalkan kebaikan dari hari ke hari, terlepas dari perbedaan pendapat (ikhtilaf) mengenai apakah shalat tersebut harus diqadha setelah sampai di tujuan atau tidak.
Tata-Tata Cara Sholat di Pesawat
Sebagaimana yang disampaikan oleh Baginda Nabi ﷺ, kewajiban harus dilaksanakan sesuai dengan kondisi dan kemampuan masing-masing.
فَإِذَا أَمَرْتُكُمْ بِشَىْءٍ فَأْتُوا مِنْهُ مَا اسْتَطَعْتُمْ
“Jika diperintahkan pada sesuatu, maka lakukanlah semampu kalian.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Umat Muslim dapat melaksanakan shalat di pesawat dengan cara duduk di kursi pesawat. Lakukan rukun-rukun shalat sesuai kemampuan, mulai dari takbiratul ihram hingga salam. Untuk rukuk, posisikan tubuh dengan sedikit menunduk, sementara untuk sujud, Anda dapat menunduk lebih rendah sesuai kemampuan.
Hal ini selaras dengan apa yang Rasulullah ﷺ sabdakan:
صَلِّ قَائِمًا، فَإِنْ لَمْ تَسْتَطِعْ فَقَاعِدًا، فَإِنْ لَمْ تَسْتَطِعْ فَعَلَى جَنْبٍ
“Shalatlah dengan berdiri, jika kamu tidak sanggup maka dengan duduk, jika kamu tidak sanggup, maka dengan berbaring sambil miring” (HR. Bukhari)
Jika seseorang sedang dalam perjalanan dan tiba waktu sholat fardhu, pada umumnya ia diharuskan untuk turun dari kendaraannya dan melaksanakan sholat jika memungkinkan. Namun, jika kondisi tidak memungkinkan untuk turun, sholat dapat dilakukan di atas kendaraan semampunya. Ini adalah praktik yang dicontohkan oleh Baginda Nabi Muhammad ﷺ, sebagaimana disebutkan dalam riwayat dari Jabir bin ’Abdillah:
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – يُصَلِّى عَلَى رَاحِلَتِهِ حَيْثُ تَوَجَّهَتْ، فَإِذَا أَرَادَ الْفَرِيضَةَ نَزَلَ فَاسْتَقْبَلَ الْقِبْلَةَ
“Rasulullah ﷺ pernah melaksanakan shalat sunnah di atas kendaraannya sesuai dengan arah kendaraannya. Namun jika ingin melaksanakan shalat fardhu, beliau turun dari kendaraan dan menghadap kiblat.” (HR. Bukhari)
Jika kamu merasa khawatir waktu shalat sudah habis atau salat tersebut tidak dapat dijamak, maka wajib untuk melaksanakannya di atas kendaraan. Selain shalat yang dijamak, semua shalat harus dilakukan sesuai dengan waktunya. Semisal shalat Shubuh yang waktunya sempit, tetap harus dilaksanakan di pesawat.
Semoga dengan membaca artikel dari Al Fauzi Tour, kamu dapat memahami cara melaksanakan shalat selama perjalanan menggunakan pesawat. Maha baik Allah SWT memberikan kemudahan untuk hamba-Nya.
Jamaah saat dalam perjalanan ke Tanah Suci tetap dapat menjaga sholat dengan menjama’ nya. Jangan khawatir kebingungan sholat di pesawat, jamaah umroh Jejak Imani akan dipandu oleh ustadz mumpuni. Setiap keberangkatan umroh, haji dan wisata halal di Jejak Imani akan dibimbing oleh para ustadz. Setiap paket keberangkatan pun juga memiliki fasilitas yang lebih nyaman dengan harga terjangkau.
Jadi, ayo beribadah bersama Al-Fauzi Tour! Tunggu apa lagi? Al-Fauzi Tour adalah travel haji dan umroh terpercaya dan aman, sudah memiliki izin PPIU NO 480 dan izin PIHK N0 02201021426740001. Tim Al-Fauzi Tour akan melayani calon tamu Allah ﷻ dengan sepenuh hati. Segera hubungi Tim Admin Al-Fauzi Tour untuk informasi lebih lanjut.***
Wallahu A'lam bishawab