Ziarah Gua Hira Jamaah Al Fauzi Tour Keberangkatan 20 dan 21 Juli 2025
Al Fauzi News | Musim umrah 2025 bersama Al Fauzi Tour resmi dimulai dengan antusiasme tinggi dari para jamaah. Keberangkatan terbagi dalam dua gelombang, pada 20 dan 21 Juli 2025, langsung dari Indonesia menuju Tanah Suci. Setelah menjalankan rangkaian ibadah umrah di Makkah, para peserta melanjutkan program ziarah ke destinasi bersejarah, salah satunya Gua Hira di Jabal Nur, yang sudah dikenal luas sebagai ikon spiritual.
Ziarah ke Gua Hira dijadwalkan pada Jumat, 25 Juli 2025, pukul 16.10 waktu Saudi. Lokasi ini memiliki nilai historis luar biasa, sebagai tempat diturunkannya wahyu pertama kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril. Bagi para jamaah, kunjungan ke Gua Hira bukan sekadar wisata religi, melainkan juga sarana refleksi spiritual yang mendalam untuk meneladani perjuangan dan keteladanan Nabi Muhammad SAW.
Akses menuju Gua Hira memang cukup menantang, namun semangat dan antusiasme jamaah tetap terjaga. Didampingi muthawwif profesional, seluruh peserta menapaki jalur menuju puncak Jabal Nur secara tertib dan aman. Sebelum tiba di lokasi, jamaah diberikan penjelasan komprehensif terkait sejarah serta signifikansi Gua Hira dalam konteks kenabian. Suasana sore hari di Jabal Nur yang teduh semakin mendukung kekhusyukan selama proses ziarah berlangsung.
Momentum di Gua Hira menjadi kesempatan penting bagi jamaah untuk melakukan perenungan dan memperkuat hubungan spiritual dengan Allah SWT. Dengan suasana yang tenang dan jauh dari hiruk-pikuk, jamaah diajak mengenang kembali perjuangan Nabi Muhammad SAW menerima wahyu, sekaligus mengambil pelajaran tentang kesabaran, keteguhan, dan keikhlasan dalam menjalankan tugas dakwah. Kunjungan ini menjadi salah satu puncak spiritual dalam rangkaian perjalanan umrah Al Fauzi Tour.
Al Fauzi Tour merancang program ziarah ini sebagai bentuk komitmen untuk memberikan pengalaman umrah yang tidak hanya nyaman, tetapi juga bernilai tambah secara spiritual. Kegiatan ziarah ke Gua Hira pada Jumat sore, 25 Juli 2025 pukul 16.10 waktu Saudi, merupakan wujud nyata dari dedikasi tersebut. Diharapkan, pengalaman bermakna ini akan memberikan dampak positif berkelanjutan terhadap kehidupan keagamaan jamaah setelah kembali ke tanah air.
