Gerhana Bulan Total Hiasi Langit Arab Saudi, Shalat Khusuf Digelar di Masjidil Haram

Al Fauzi News | Fenomena langka Gerhana Bulan Total menghiasi langit Arab Saudi pada malam 7 September 2025 bertepatan dengan 15 Rabiul Awwal 1447 H. Masyarakat di berbagai wilayah Kerajaan dapat menyaksikan indahnya "Blood Moon" atau Bulan Merah yang tampak memukau di langit. Peristiwa ini menarik perhatian luas karena termasuk salah satu gerhana Bulan total terpanjang dalam beberapa tahun terakhir.
Gerhana dimulai sejak pukul 19:27 waktu setempat ketika Bulan mulai memasuki bayangan Bumi. Puncak fase total terjadi pada pukul 20:30 hingga 21:53, menjadikan Bulan sepenuhnya tertutup umbra dengan cahaya merah menyala yang khas. Seluruh rangkaian gerhana berlangsung hingga mendekati tengah malam, dengan durasi fase total mencapai 83 menit, membuat banyak warga berbondong-bondong menyaksikannya.
Selain keindahan astronomi, fenomena ini juga diiringi dengan pelaksanaan shalat gerhana (salat khusuf) di masjid-masjid seluruh Arab Saudi. Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan, Dr. Abdullatif bin Abdulaziz Al-Syaikh, menginstruksikan agar ibadah sunnah ini dilaksanakan sesuai tuntunan Rasulullah SAW, termasuk di Masjidil Haram yang dipimpin oleh Syaikh Badr Al-Turki sebagai imam.
Masyarakat menyambut antusias fenomena ini, tidak hanya sebagai tontonan alam yang menakjubkan tetapi juga sebagai momen spiritual untuk meningkatkan ketakwaan. Banyak foto dan video "Blood Moon" dari Makkah yang viral di media sosial, memperlihatkan keagungan ciptaan Allah dan keindahan langit malam yang jarang terjadi.
Fenomena Gerhana Bulan Total 2025 ini menjadi pengingat kebesaran Sang Pencipta sekaligus ajakan untuk merenungi tanda-tanda kekuasaan-Nya. Di Arab Saudi, momen ini tak hanya dimaknai secara ilmiah, tetapi juga sebagai momentum ibadah kolektif umat Islam dalam memperkuat keimanan melalui shalat gerhana dan doa bersama.

