Memudahkan Anda Menuju Baitullah

Haji dan Umrah Semakin Maksimal, Lakukan Ibadah Ghairu Mahdah Berikut Ini

Kategori : Umrah, Haji, Ditulis pada : 19 Oktober 2022, 14:37:26

Menunaikan haji dan umrah adalah pengalaman ibadah yang istimewa. Selain dapat beribadah di Baitullah, segala macam bentuk ibadah baik itu ibadah mahdah maupun ibadah ghairu mahdah dapat dinilai pahala yang melimpah. Selain mengerjakan rukun haji dan umrah serta ibadah fardhu, Anda dapat meningkatkan ibadah dengan mengerjakan ibadah ghairu mahdah saat menunaikan haji dan umrah.

Ibadah ghairu mahdah adalah ibadah yang di luar ibadah fardhu seperti sholat. Sifatnya lebih kepada muamalah, yakni ibadah umum yang jika dikerjakan diridhoi dan dicintai oleh Allah SWT. Termasuk di dalamnya terkait yang berhubungan antar manusia. Jadi, bentuk dari ibadah ghairu mahdah tidak cuma yang sifatnya ritual seperti sholat ataupun puasa, namun banyak bentuk lain yang bisa dilakukan juga bernilai ibadah.

Wujud dari ibadah ghairu mahdah ini dapat berupa ucapan ataupun tindakan. Baik itu secara lahir maupun dalam batin. Seperti yang Anda pahami, banyak sekali unsur kehidupan yang manusia alami antara lain kehidupan sosial, ekonomi, pendidikan, politik, kebudayaan dan juga seni. Dalam bentuk ibadah misalnya memotong hewan qurban, jual beli, wakaf, aqiqah, hingga melangsungkan pernikahan. Semua itu bisa bernilai ibadah di mata Allah jika dilakukan dengan niat ikhlas beribadah dan mendapat ridha Allah SWT.

Pastinya, tak semua ibadah ghairu mahdah bisa Anda lakukan saat di Baitullah. Misalnya, kegiatan jual beli merupakan hal yang baik yang dihalalkan oleh Allah dan dapat bernilai ibadah. Akan tetapi, saat melaksanakan haji dan umrah adalah waktu yang kurang tepat sehingga aktivitas ini malah menyita waktu untuk melakukan ibadah atau membuat pelaksanaan rukun haji dan umrah menjadi tidak fokus..

Nah, Anda mungkin penasaran. Apa saja sih bentuk kegiatan yang termasuk ke dalam ibadah ghairu mahdah yang bisa dikerjakan ketika haji dan umrah? Yuk, simak hingga habis ya supaya Anda bisa langsung mempraktekkannya ketika melaksanakan ibadah haji dan umrah di tanah suci!

I’tikaf

I’tikaf yaitu kegiatan berdiam diri di masjid dengan diawali dengan niat i’tikaf. Berbeda dengan i’tikaf di masjid umumnya, Anda melaksanakan i’tikaf di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi ketika menunaikan ibadah haji dan umrah. Pastinya, suasana i’tikaf menjadi sedikit berbeda. Suasana Masjidil Haram dan Masjid Nabawi lebih ramai dengan jamaah haji dan umrah yang lain.

28.jpg

Photo by Haidan on Unsplash

Anda dapat memilih spot atau area masjid yang tidak terlalu ramai oleh orang yang berseliweran supaya Anda bisa lebih tenang dan khusyu’ saat menjalani i’tikaf. Anda dapat mengisi i’tikaf Anda dengan memperbanyak dzikir kepada Allah, membaca Alquran, melakukan shalat sunnah, dan berdoa kepada Allah SWT. Jangan lupa untuk mengambil wudhu sebelum masuk ke masjid untuk ber i’tikaf.

Qurban

Menurut bahasa, qurban artinya dekat. Sedangkan secara istilah, qurban berarti menyembelih hewan qurban yang telah memenuhi syarat dan dilakukan pada saat yang ditentukan yaitu ketika Hari Raya Idul Adha tanggal 10 Dzulhijjah. Tujuan pelaksanaan qurban ialah mendekatkan diri kepada Allah SWT.

29.jpg

Photo by Sam Carter on Unsplash

Selain itu, setiap muslim bisa berqurban untuk meneladani kisah ketaatan Nabi Ibrahim yang Allah berikan perintah untuk menyembelih anaknya yaitu Nabi Ismail yang juga begitu taat kepada Allah. Akhirnya Allah menggantinya dengan hewan qurban karena begitu taat keduanya.

Inilah kesempatan bagi Anda yang sedang melaksanakan ibadah haji untuk melakukan salah satu ibadah ghairu mahdah yaitu qurban. Anda bisa menyembelih hewan qurban di Baitullah. Tentunya sangat luar biasa jika Anda dapat melaksanakannya ketika haji, dan meraih pahala yang berlipat ganda.

Bersedekah

Selanjutnya adalah bersedekah. Sangat dianjurkan untuk memperbanyak bersedekah saat melaksanakan ibadah haji dan umrah. Banyak keutamaan ketika seseorang bersedekah. Anda dapat memberikan apapun yang terbaik yang Anda miliki dengan niat hanya mengharap balasan dari Allah semata tanpa mengharap balasan dari makhluk-Nya.

Wakaf

Secara bahasa, wakaf berarti menahan. Sedangkan menurut istilah, wakaf artinya memberikan harta yang kekal zatnya, yang nantinya dapat mendatangkan manfaat untuk kepentingan umat di jalan Allah. Biasanya, jamaah haji dan umrah bisa mewakafkan mushaf atau Alquran ke Masjidil Haram atau Masjid Nabawi. Anda bisa membeli Alquran ketika di Makkah untuk kemudian diwakafkan. 

Menjaga Wudhu

Menjaga wudhu masuk ke dalam ibadah ghairu mahdah yang dapat Anda lakukan ketika haji dan umrah. Dengan istiqomah menjaga wudhu, Anda bisa melakukan lebih banyak ibadah seperti sholat sunnah, membaca Alquran, ber i’tikaf dan seterusnya. Tanpa harus bolak-balik wudhu, sehingga lebih menghemat waktu. Apalagi, ada keutamaan yaitu meraih pahala dengan menjaga wudhu ini.

30.jpg

Photo by Nathan Dumlao on Unsplash

Berdzikir

Terakhir, Anda harus banyak-banyak dzikir mengingat Allah sepanjang menunaikan ibadah haji dan umrah, kapanpun dan dimanapun. Jangan lupa untuk terus mengucapkan dzikir seperti beristighfar, takbir, tasbih, juga tahmid yang bisa menjaga Anda dari berkata-kata yang tidak baik atau melewatkan detik demi detik di tanah suci tanpa mengingat Allah.

Ini adalah cara yang cukup mudah untuk Anda untuk meraih banyak pahala. Anda dapat membawa tasbih manual maupun menggunakan tasbih digital yang dipakai di jari agar selalu ingat untuk berdzikir kepada Allah.

Nah, itu tadi beberapa ibadah ghairu mahdah yang bisa Anda lakukan ketika beribadah haji dan umrah. Semoga dengan mengerjakan ibadah tersebut, Anda dapat lebih dekat kepada Allah dan mendapat pahala yang melimpah dari Allah SWT.

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id