Sejarah Kota Makkah yang Tidak Lepas dari Peranan Nabi dan Rasul
Sejarah Kota Makkah yang Tidak Lepas dari Peranan Nabi dan Rasul
Sahabat Al-Fauzi News - Sejarah kota Makkah mempunyai keistimewaan ataupun keutamaan seperti dengan Madinah Al Munawaroh. Bagi umat Islam keberadaan dua kota ini sangatlah penting. Karena di kota tersebut di mana nabi dan rasul tinggal serta menyebarkan agama Islam.
Tidak hanya itu saja, masih banyak fakta lain yang juga harus kita ketahui. Mungkin beberapa orang yang paham betul bahwa kota Makkah merupakan kota di mana Nabi Muhammad SAW lahir. Secara geografis, kota Makkah terletak 72 km dari pusat perekonomian Arab Saudi, Jeddah.
Berjarak kurang lebih 400 km dari Madinah. Konon katanya, kota ini terletak di daerah pegunungan tandus dengan luas mencapai 850 km. Keberadaan Kota Mekah juga tidak terlepas dari peran atau kisah Nabi Ibrahim yang sudah mendirikan Ka'bah.
Mengenal Sejarah Kota Makkah Al Mukarramah
Awal mula Kota Makkah al-Mukarramah merupakan sebuah kota yang kecil. Kota yang hanya dihuni oleh anak cucu Adam sampai terdapat banjir besar tepatnya pada zaman Nabi Nuh atau zaman nabi dan rasul yang ke tiga.
Setelah terjadi banjir, kemudian kota itu menjadi sebuah daerah lembah tandus yang dikelilingi oleh pegunungan. Pada era Romawi serta Bizantium, kota ini menjadi pusat perdagangan. Dengan alasan berada di jalur perdagangan yang menghubungkan antara Arab Selatan, Asia Selatan, Mediterania, dan Afrika Timur.
Pada masa berikutnya kota ini dihuni oleh suku Quraisy yang juga berada di bawah pimpinan Qusay bin kilab atau kakek keempat dari Nabi Muhammad. Tahun 571 tempatnya Abrahah beserta pasukan gajah ingin menghancurkan Ka'bah serta memaksa orang Arab berkunjung atau ziarah ke tempat mereka ibadah.
Ketika penyerangan tersebut pasukan bergajah menolak untuk turun. Karena Mekah merupakan kota yang dilindungi, maka Allah mengirimkan burung ababil untuk menghancurkan Abrahah beserta pasukannya.
Berikutnya pada masa ke-7 masehi Islam muncul di kota ini. Lantaran sudah dianggap telah mengganggu tradisi serta paradigma lama yang sudah ada, penduduk lokal Kota Mekkah menentang keras. Fakta tersebutlah yang menyebabkan Nabi Muhammad terus-terusan berdakwah menyebarkan agama Islam sampai sampai pada tahun 622 masehi beliau hijrah bersama pengikutnya ke Madinah.
7 tahun setelahnya atau pada tahun 630 masehi umat Islam berhasil menaklukkan kota Mekah. Penaklukan tersebut terjadi dengan sangat damai setelah penduduk menyerah. Pernah mendengar istilah Fathu Makkah? Peristiwa itulah yang dikenal dengan Fathu Makkah atau penaklukan kota Mekah.
Nama Makkah
Tetapi sejarah kota Makkah tidak berhenti di situ saja. Kita sebagai umat muslim tentunya harus paham betul sebenarnya asal-usul nama atau sebutan Mekah sendiri itu bagaimana.
Mengenai hal tersebut terdapat beberapa riwayat yang menyebutkan tentang asal-usul nama kota Mekah. Salah satunya adalah berasal dari nama sebuah burung yang hidup di Riyadh. Nama burung tersebut adalah Mukka'.
Pada riwayat lain juga mengatakan bahwa disebut Mekah karena kota tersebut mampu menghapus dosa-dosa para peziarah serta kedzalimannya.
Sangat unik ternyata sejarah kota Makkah yang merupakan kota dilindungi dari Allah SWT. Apa sih yang menjadi alasan kenapa kota ini dikatakan sebagai kota yang dilindungi? Bukti mengenai hal tersebut terdapat dalam Alquran surat at-tin.
Lebih tepatnya surat At Tin ayat ke-3. Dimana artinya adalah dan demi Kota Mekah yang aman ini. Allah memberikan perlindungan serta Mekkah terhindar dari fitnah Dajjal. Di sana terdapat bangunan Ka'bah yang menjadi kiblat sholat untuk seluruh umat muslim yang ada di dunia.
Kota kelahiran Nabi Muhammad ini juga mempunyai keistimewaan lain yang tidak dimiliki oleh kota-kota lainnya. Maka mempelajari sejarah kota Makkah menjadi kebutuhan wawasan keislaman kita.
Zaman Modern
Tahun 1517 kota yang aman ini berada di bawah pimpinan Turki Usmani. Di mana pada saat itu, ibu kota Konstantinopel atau sekarang disebut dengan Istanbul. Sesudah Turki Utsmani itu runtuh, Ibn Saud mendirikan sebuah kerajaan yang bernama Kerajaan Arab Saudi.
Pada masa itu kota ini mengalami perkembangan yang sangat pesat. Perkembangan ekonomi yang luas, terlebih setelah ditemukannya sumber daya minyak. Pada akhirnya pemerintah melakukan renovasi kota tersebut secara besar-besaran dengan tujuan menampung jamaah yang lebih banyak.
Sampai saat ini wajah kota Mekkah lebih modern dengan adanya bangunan pencakar langit. Jadi, sejarah kota Makkah tidak hanya berhenti pada masa pemerintahan Nabi Muhammad ataupun khulafaurrasyidin. Karena setelah sepeninggalan dari beliau-beliau masih terdapat pemerintahan yang memimpin kota tersebut.
Sahabat Al-Fauzi News Seberapa Rindu Ingin Ke Baitullah ? Untuk mengobati rasa Rinduk Sahabat Al-FAuzi News Kami mempunyai Paket Umrah yang menarik untuk bapak & Ibu bagi yang ingin melaksakan Umrah Bersama Al-Fauzi Tour.